belajar dari yang sederhana "dulu" | episode kartun :D

“dan biarkan aku mencintaimu dalam diam.biar ku pendam rasa ini tanpa perlu kau tau. cukuplah doaku ini menjadi penawar rindu. hingga tiba penantianku di batas waktu”
yaa kawan.. jangan sampai perasaan ini malah menjadi mudhorat dan bukan nikmat bahkan azab bila kita tidak bisa mengendalikan. sohih ? :’)

 
 makan dan minum tidak sambil berdiri ya.. sudah ada fakta kesehatan yang menjelaskan ketika makan atau minum sambil berdiri itu berbahaya bagi kesehatan kita. dan kita telah mengetahui bahwa ketika Allah melarang pasti akan ada kebaikan untuk makhlukNya, sohih ? 🙂
“sesungguhnya beliau melarang seseorang MINUM sambil berdiri, Qotadah berkata “bagaimana dengan makan?” beliau menjawab “itu lebih buruk lagi”.

LA TAHZAN ! jangan bersedih..
air matamu ukhty.. adalah mutiara. biarkan dia jatuh untuk takut kepada Allah,dan takut akan siksaNya. la tahzan uhkty.. bila hanya kau keluarkan untuk menangisi hal tak penting bagi mu..
jangan pernah bersedih, Allah akan bersamamu jika kamu terus berusaha untuk mendekatkan diri padaNya.
jika kau dekat dekat denganNya, kesedihan akan terhapus.. 
biarkan aor matamu menetes karna Allah :’)
لَا تَحْزَنْ إِنَّ اللَّهَ مَعَنَا ۖ فَأَنْزَلَ اللَّهُ سَكِينَتَهُ
عَلَيْهِ وَأَيَّدَهُ بِجُنُودٍ لَمْ تَرَوْهَا وَجَعَلَ كَلِمَةَ
الَّذِينَ كَفَرُوا السُّفْلَىٰ ۗ وَكَلِمَةُ اللَّهِ هِيَ الْعُلْيَا ۗ
وَاللَّهُ عَزِيزٌ 
  حَكِيمٌ 

Janganlah kamu berduka cita, sesungguhnya Allah beserta kita”. Maka
Allah menurunkan keterangan-Nya kepada (Muhammad) dan membantunya dengan
tentara yang kamu tidak melihatnya, dan Al-Quran menjadikan orang-orang
kafir itulah yang rendah. Dan kalimat Allah itulah yang tinggi. Allah
Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.(at-taubah:40)










sederhanakan kerudungnya ukhty..
tak usah dan tak perlu ribet kok ! lebih akan terlihat anggun dirimu dengan kerudung sederhana.
hijab itu fungsinga untuk melindungi kecantikan ukh, bukan malah terlihat cantik dengan berbagai modofikasinya 🙂
cukuplah Allah yang tahu kecantikan parasmu ukh 🙂




Surat An-Nur ayat 31:
وَقُلْ
لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ
فُرُوجَهُنَّ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا
وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَى جُيُوبِهِنَّ وَلَا يُبْدِينَ
زِينَتَهُنَّ إِلَّا لِبُعُولَتِهِنَّ أَوْ آبَائِهِنَّ أَوْ آبَاءِ
بُعُولَتِهِنَّ أَوْ أَبْنَائِهِنَّ أَوْ أَبْنَاءِ بُعُولَتِهِنَّ أَوْ
إِخْوَانِهِنَّ أَوْ بَنِي إِخْوَانِهِنَّ أَوْ بَنِي أَخَوَاتِهِنَّ أَوْ
نِسَائِهِنَّ أَوْ مَا مَلَكَتْ أَيْمَانُهُنَّ أَوِ التَّابِعِينَ غَيْرِ
أُولِي الْإِرْبَةِ مِنَ الرِّجَالِ أَوِ الطِّفْلِ الَّذِينَ لَمْ
يَظْهَرُوا عَلَى عَوْرَاتِ النِّسَاءِ وَلَا يَضْرِبْنَ بِأَرْجُلِهِنَّ
لِيُعْلَمَ مَا يُخْفِينَ مِنْ زِينَتِهِنَّ وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ
جَمِيعًا أَيُّهَ الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

Katakanlah
kepada wanita beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan
memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakan perhiasannya,
kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka
menutupkan kain kudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan
perhiasannya, kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau  ayah
suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami
mereka, atau saudara-saudara mereka, atau putera-putera saudara laki
mereka, atau putera saudara-saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita
Islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan –pelayan
laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau
anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka
memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan.
Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang
beriman supaya kamu beruntung.”

Share the Post:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts

Bahagia yang Tertahan

Saat kumulai menulis ini, baru memasuki Syawal kelima. Saat rasanya lelah badanku belum hilang setelah aksi Palestina bersama Serikat Pengemudi Daring (Speed) empat hari setelah

Read More »