Memaknai Dakwah adalah Cinta


Cinta mengajarkanku banyak hal Hal yang tidak pernah tersentuh sedikit pun. Karena cintalah aku mampu merenggut segala hal yang tidak mungkin. Walau tak tahu seberapa lama cinta bersemayam, namun aku yakin apa yang telah cinta berikan akan abadi memberikan kekuatan!

seperti hujan yang selalu memberikan cinta disetiap tetesannya. Dia menumbuhkan dan menyuburkan. Walau tidak tahu kapan lagi akan datang, hujan akan selalu dirindukan.

Cinta bukan hanya sebatas rasa yang membahagiakan. Namun cinta adalah sumber kekuatan yang membangkitkan kelumpuhan. Cinta adalah aksi nyata dari rasa yang masuk ke sela-sela terkecil rongga kehidupan. Menggerakkan otot, memberikn stimulus pada saraf, dan melakuan banyak hal.

Hal yang dilakukan karena cinta berimplikasi kepada orang-orang yang tersentuh cinta dari pergerakan. Sehingga cinta menjadi virus yang menyerang ke hati-hati mereka, ke rongga-rongga terkecil kehidupan mereka, dan terjadilah cinta yang lebih meruah untuk jagat raya.

Bahagialah karena kamu bisa merasakan cinta yang menghidupkan jiwa. Karna cinta adalah segala apa yang kamu miliki, apa yang bisa kamu perjuangkan, apa yang bisa kamu bagi kepada orang-orang yang kamu cintai. Selamat menumbuhkan cinta dan menyebarkannya. “Aku mencintaimu”

“Aku mencintaimu karena Allah. Semoga Allah mencintaumu lebih dari aku kepadamu.” Cinta bukan untuk kamu dan dia yang bersemi, namun cinta adalah aku, kamu, dan mereka. karena #KitaAdalahSaudara

Share the Post:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts

Bahagia yang Tertahan

Saat kumulai menulis ini, baru memasuki Syawal kelima. Saat rasanya lelah badanku belum hilang setelah aksi Palestina bersama Serikat Pengemudi Daring (Speed) empat hari setelah

Read More »