Self Reminder for and by myself #2

[Galau]
Ketika masa lalu seakan menghampirimu, menghantui hari-hari sehingga menurunkan konsentrasi, apalagi jika masalah hati. Tingkatkan zikrullah.. mohon kepada Allah untuk dikuatkan. Bibit yang unggul akan menumbuhkan tanaman yang sempurna, kekuatannya yang kokoh tak akan pernah bisa diterpa angin. Jikapun bergoyang akan kembali ke posisi semula.

Jangan pernah membenci masa lalu, walau seharusnya sudah dikubur dalam-dalam. Tapi tak selamanya masa lalu itu dilumpuhkan, karena kenikmatan masa lalu jika disyukuri akan berbuah hikmah nan manis rasanya. Memeluk masa lalu erat-erat. Terkadang berduri dan menembus hati lantas terluka. Nikmati saja. Dengan begitu kau akan mengerti sebuah makna tersirat agar membuatmu dewasa. Percayalah.

(Ketika dia datang mengetuk hati. Sebentar. Lantas pergi ‘lagi’) 

Share the Post:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts

Bahagia yang Tertahan

Saat kumulai menulis ini, baru memasuki Syawal kelima. Saat rasanya lelah badanku belum hilang setelah aksi Palestina bersama Serikat Pengemudi Daring (Speed) empat hari setelah

Read More »